Rasa cinta itu aneh biN rumet bangetssssssss ya guys . Nggak mengenal
status kaya atau miskin,jelek atau cakep dan juga suka tiba-tiba aja
datang begitu aja . dia hadir dalam petualangan jiwa, menguras hati,
mengaduk-mengaduk perasaan, yang akhirnya muncul rasa suka dan rindu.
Duh repot dech, tak terhitug banyak sastrawaan yang berhasil menorehkan kata-kata puitisnya
tentang cinta. Sebab cinta itu naluriah. Pasti dimiliki oleh seluruh
manusia, termasuk hewan. Allah udah memberikan rasa itu kepada manusia.
Firman-Nya:
“Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan
kepada apa-apa yang diingini, yaitu: wanita-wanita, anak-anak,” (QS Ali
Imraan [3]:14)
Nah,,sob, gimana jadinya kalo sesama aktivis kampus
muncul rasa cinta? Nggak masalah. Sah-sah saja kok. Bahkan sangat
mungkin terjadi. Itu naluriah. Cuma, tetap harus aman dan terkendali.
Nggak boleh mengganggu stabilitas internasional (ciiee.. bahasanya
presiden banget tuh!). Iya, saat cinta menggoda, jarang yang bisa
bertahan dari godaannya yang kadang menggelapkan mata dan hati
seseorang. Jangan heran dong kalo sampe ada yang nekat pacaran. Wah,
aktivis kampus(aktifis dakwah) kok pacaran?
Sobat UTM, itu
sebabnya kamu kudu bisa jaga diri. Ukhuwah islamiyah di antara sesama
aktivis kampus tentunya nggak dinodai dengan perbuatan yang mencemarkan
nama baik organisasi, nama baik kamu, nama baik sesama aktivis kampus,
dan yang jelas kesucian Islam. Jangan sampe ada omongan, “aktivis dakwah
aja pacarannya kuat, tuh! Muna deh!”. Coba, gimana kalo sampe ada yang
bilang begitu? Nyesek bin kesel bangetsss kan? Jelas lebih dahsyat dari
wabah flu burung tuh! Upss…
Kalo udah gitu, bisa ngerusak
predikat tuh. Bener. Sebab, serangan kepada orang yang punya predikat
‘paham agama’ lebih kenceng. Jadi kalo ada aktivis kampus yang notaben
nya aktifis dakwah LDK yang pacaran, orang di sekililing mereka dengan
sengit mengolok-olok, mencemooh, bahkan mencibir sinis. Kejam juga ya?
Bandingkan dengan orang yang belum paham agama, atau nggak aktif di
organisasi kerohanian Islam, biasa-biasa aja tuh. Sobat, inilah semacam
‘hukuman sosial’ yang kudu ditanggung seseorang yang udah dipandang
ngerti. Padahal, sama aja dosanya. Tapi, seolah lebih besar kalo itu
dilakukan oleh aktivis pengajian. Gaswatttttt....
Wajar juga sih
pandangan seperti itu. Sebab, umat kan lagi nyari siapa yang dapat ia
percayai dan teladani dalam kehidupannya. Jadi, jangan khianati
kepercayaan mereka kepadamu hanya gara-gara soal cinta yang kebablasan.
Sebab, mereka menganggap bahwa kamu mampu menjaga diri dan mungkin orang
lain. Nah, kalo kemudian kamu melakukan perbuatan yang merendahkan
martabatmu, rasanya pantes banget kalo kemudian mereka nggak percaya
lagi sama kamu yang aktif di ORGANISASI mu. Betul apa betul?
Sobat
UTM , cinta seketika bisa datang menggoda, hadir dalam jiwa, memenuhi
rongga dada,MENYESAKAN PERNAPASAAN hehehemati dong!!!!!, dan membawa asa
yang menghempaskan segala duka yang pernah ada. Hmm.. kalo itu yang
kamu rasakan, harap hati-hati. Ukhuwah di antara kamu jangan dinodai
dengan aktivitas bejat, meskipun atas nama cinta. Berbahaya. Jangan
heran kalo bang Kholil Gibran pernah bikin puisi seperti ini: “Cinta
berlalu di hadapan kita, terbalut dalam kerendahan hati, tetapi kita
lari darinya dalam ketakutan, atau bersembunyi di dalam kegelapan; atau
yang lain mengejarnya, untuk berbuat jahat atas namanya”
sahabat mau tau kah kalian cinta yang sebenar nya cinta ,Cinta yang jika sesorang memiliki nya akan bahagia lah ia selama nya.
Cinta jika sesorang mempunyai nya akan terasa manis goresan luka
Cinta jika seseorang mendapati nya tak akan hambar jalan hidup nya
Cinta seperti apakah itu,cinta kepada siapakah itu????
Cinta itu adalah cinta yang membuat mushab bi umair memutuskan untuk meninggalkan ibu nya karena ke kufuran nya
Cinta itu adalah cinta yang membuat teguh seorang bilal di bawah cambukan dan tindihan batu ummayah.
Cinta itulah yang mengerakan salaman al-farisi di masa pencarian nya
Cinta yang membuat hasan al-banna mati di bawah dentuman senjata
Cinta yang memunculkan semangat taqiyudin an-nabhani membangun kembali khilafah
Cinta yang memngokohkan komitemen sayyid qutb di bawah tiang gantungan penguasa
Cinta yang di ajar kan nabi Muhammad kepada umat nya.
Cinta itu adalah cinta kepada yang maha agung ALLAH swt.
So,,,sahabat
saat nya kita deklarasikan bahwa kita adalah pemuda islam yang telah
ternetlarisir dari VMJ (virus merah jambu),sobat kita harus bersabar
dulu,jika saya ibarat kan saat ini aktivis baik ikhwan maupun akhwat
sedang dalam kondisi berpuasa dan akan datang masa nya untuk berbuka.
Kamis, 05 Januari 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar